5 Hal Penyebab Anak Sulit Fokus

 

Berikut ini adalah hal - hal yang bisa merusak konsentrasi anak tapi malah sering dilakukan kita sebagai orang tua, coba baca yuk siapa tau ada yang sering kita lakukan. 😁

1. Terlalu banyak mainan yang diberikan.

Ketika putra - putri kita sedang bermain baiknya tidak dengan mainan yang sangat banyak loh, beberapa mainan yang senada ternyata lebih baik dari pada banyak tapi beraneka ragam. Bermain dengan jenis mainan yang banyak ternyata dapat mengalihkan perhatian bocah yang akan menyebabkam konsentrasinya menjadi tidak fokus. Tapi ini ketika bermain ya bukan memiliki.

2. Mengganggu anak yang sedang asyik bermain sendiri

Ada kala nya sikecil sedang fokus bermain, serunya bermain perang - perangan dengan figur tentara, atau membina rumah tangga dengan boneka - bonekanya, ngobrol sendiri dan sedang membangun dunia imajinasinya. Kalau kondisi kayak gini sedang berlangsung sebaiknya jangan diganggu dulu ya, walaupun terkadang kita gatal untuk bertanya "adek lagi main apa?" 😄 ternyata itu malah bisa merusak konsentrasi jagoan kita yang sedang deep play

3. Menggendong bayi ketika baru bangun

Kalau ini untuk anak yang masih bayi ya bunda, saat bayi mungil baru bangun dan tidak menangis sebaiknya biarkan dia sendiri dulu, jangan diganggu, berikan waktu untuk dia mencerna kondisi dan keadaan sekitar, hal ini bisa melatih konsentrasi dan kemampuan berfikir anak jadi lebih baik

4. Makan sambil bermain

Yang ini agak kontroversial sih, ternyata membujuk anak makan sambil bermain itu bisa membuat konsentrasi nya bercabang. Masa sih ? teori nya sih begitu. Kalau kita logikakan seperti kita yang melakukan 2 pekerjaan disaat yang bersamaan, masak sambil nonton misalnya, sedikit banyak tidak bisa kita pungkiri fokus kita akan terbelah 2, begitu juga halnya dengan makan sambil bermain. Tapi bagaimana caranya membuat anak duduk diam kalau lagi makan ? 😅

5. Menyela pembicaraan anak

Kalau ini harusnya pada setuju dong, 😎. saat anak sedang berbicara tentang apapun, lancar atau terbata - bata, para papa dan mama harus belajar mendengarkan, jangan menyela dan sabar sampai mereka menyelesaikan kata - kata nya. Selain bisa merusak fokus nya kita juga bisa membangun komunikasi yang baik dengan tidak ikut berbicara ketika sang anak berbicara

Semoga anak - anak kita bisa tumbuh dengan kemampuan berfikir dan konsentrasi yang baik ya.. aamiin.